Taiwan- Shanti Kartika Sari, S.T., M.S merupakan salah satu dosen Manajemen Rekayasa Universitas Internasional Semen Indonesia (MR UISI) yang tengah belajar di salah satu universitas di Taiwan. Keberangkatannya merasakan pendidikan di negeri tersebut, dicapai melalui beasiswa Internasional program PhD. Tepatnya, kini Shanti melanjutkan studi S3 di National Central University program PhD teknik mesin.
Melalui penelitiannya mengenai manajemen energy, kini mengantarkannya pada fokus disertasinya tentang “Aplikasi sistem heat exchanger melalui kondensasi pada finned tube”. Pemilihan topik ini berdasarkan pada konsentrasinya yang selaras dengan proyek yang pernah dikerjakan sebelumnya tentang nanomaterial serta sering mengangkat materi tentang sistem pendingin ketika aktif menjadi dosen MR.
“Umumnya proses kondensasi menggunakan plain copper tube. Kali ini yang digunakan adalah finned tube yang di coating nanomaterial untuk meningkatkan heat transfer yang nantinya dapat di aplikasikan di industri dalam skala besar,” jelasnya saat wawancara.
Berbeda dengan perkuliahan yang dirasakan mahasiswa sarjana. Shanti banyak melakukan penelitian pada sebuah proyek. Atmosfer pembelajaran yang ia rasakan sebagai research assistant layaknya berkonstribusi pada research project yang melakukan literature review, analysis data, summarize output yang telah diberikan.
Selain berhasil meraih beasiswa internasional, ia juga melakukan penelitian proyek dari Ministry of Science Taiwan yang diberikan berdasarkan pengalaman penelitian sebelumnya. Kesempatan ini tidak sekedar diberikan, tetapi melalui tahapan panjang dan penyeleksian yang dilakukan oleh professor di lembaga tersebut.
“Kalau saya di assign professor berdasarkan background dan setelah saya pelajari banyak yang bisa dikembangkan. Dan saya setuju dengan proyek ini. Tidak menutup kemungkinan setelah ini saya bias mengerjakan proyek lainnya,” Katanya